0S3d5zLbo07wzSes8mCOCYtdrGvF6lw61q5ubEAM
Bookmark
{{ date }}
{{ time }}
Sudah SHOLAT kah Anda?

Pengertian dan Definisi Dua Kalimah Syahadah

Pengertian dan Definisi Dua Kalimah Syahadah

Persaksian dalam agama Islam dikenal dengan syahadat, yang merupakan rukun pertama dari kelima rukun Islam, yaitu dua kalimat syahadat untuk sahnya Islam. Seseorang harus mengucapkannya secara urut dan disertai dengan memahami maknanya untuk dapat memeluk agama Islam secara utuh.

Dua kalimat syahadat adalah kunci untuk masuk ke dalam alam keselamatan (Islam) dan dengan kalimat itu pula manusia dimasukkan ke dalam surga. Jika kalimat ini menjadi kalimat ucapan terakhir dalam hidup duniawi, maka dia pasti masuk surga.
Itulah sebabnya orang yang akan masuk Islam dituntut mengucapkan dua kalimat syahadat. Namun, tidak dituntut untuk mengakui shalat, puasa, zakat dan haji, maupun melaksanakan syari’at Allah. Sebab, semua ini merupakan ajaran agama yang mesti diketahuinya. Berikut penjelasan selengkapnya mengenai arti syahadat dalam Islam yang wajib diketahui.
Daftar isi artikel :

Pengertian Syahadah

Syahadat berasal dari kata bahasa Arab yaitu syahida (شهد) yang artinya "ia telah menyaksikan". Kalimat itu dalam syariat Islam adalah sebuah pernyataan kepercayaan sekaligus pengakuan akan keesaan Tuhan (Allah SWT) dan Nabi Muhammad SAW sebagai rasul-Nya.

Setiap orang yang mengucapkan syahadah dengan kesukaan dan kerelaan hatinya untuk menganut Islam menurut hukum Islam adalah dianggap seorang Islam atau Muslim yang mempunyai hak dan kewajiban menurut syariat Islam, dan wajib dikenakan atasnya segala undang-undang dan peraturan-peraturan Islam.

Definisi Syahadah

Seperti yang sering kita dengar dengan kata "Dua Kalimah Syahadah". Ya dua kalimah syahadah tersebut adalah Syahadah Tauhid dan Syahadah Rosul.

  1. Syahadah Tauhid, artinya meyakini ke-Esa-an Alloh SWT.
    Berikut lafadz Syahadah Tauhid:
    اَØ´ْÙ‡َدُ اَلاَّ اِÙ„ٰÙ‡َ اِلاَّ اللهُ
    Saya meyakini bahwa tidak ada tuhan selain Alloh.
  2. Syahadah Rosul, artinya meyakini serta mengakui ke-Rosul-an Nabi Muhammad SAW.
    Berikut lafadz Syahadah Rosul:
    اَØ´ْÙ‡َدُ اَÙ†َّ Ù…ُØ­َÙ…َّدً الرَّسُÙˆْÙ„ُ اللهِ
    Saya meyakini bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Alloh.

Bagi orang yang akan menganut atau masuk Agama Islam (Muallaf), dua kalimah syahadah ini harus diucapkan secara berturut-turut dan tidak boleh terpisah, serta harus faham maknanya:
اَØ´ْÙ‡َدُ اَلاَّ اِÙ„ٰÙ‡َ اِلاَّ اللهُ ÙˆَاَØ´ْÙ‡َدُ اَÙ†َّ Ù…ُØ­َÙ…َّدً الرَّسُÙˆْÙ„ُ اللهِ

Terkecuali bagi orang yang tidak dapat mengucapkan dengan fasih (cadel) atau bahkan tidak mempu mengucapkan dengan lisan (bisu) atau ada suatu udzur lainnya, maka cukup dengan hati serta keyakinan.

Adapun arti Islam ialah tunduk menyerahkan diri kepada Alloh dengan ikhlas.

Iman dan Islam satu sama lain tidak dapat dipisahkan dan sukar pula untuk dibedakan, karena seseorang tidak akan dapat dikatakan Mu'min jika ia tidak menyerahkan diri dan menjunjung tinggi apa yang telah disampaikan oleh Rosululloh SAW. Begitu pula ia tidak akan menyerahkan diri serta menjunjung tinggi jika ia tidak beriman.

Agar lebih jelas tentang arti Iman dan Islam, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: Mengikrarkan dengan lidah tentang adanya Alloh SWT dan hatinya membenarkan apa yang diikrarkan oleh lidah kemudian anggota badannya melaksanakan perintah-perintah Alloh dan menjauhi larangan-larangannya.

Wallohu A'lam.

Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul: Pengertian dan Definisi Dua Kalimah Syahadah, jangan lupa ikuti website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat.

Posting Komentar

Posting Komentar

Cara Berkomentar bagi yang tidak memiliki blog:
1. Klik select profile --> pilih "Name/URL".
2. Isi nama Anda dan isi dengan alamat facebook Anda.
3. Klik "Lanjutkan".
4. Ketik komentar Anda.
5. Klik "Publish".
6. Centang "CAPTCHA" yang menyatakan bahwa Anda bukan robot.
7. Klik "Publish".