0
Memuat...
Beranda  ›  Ijazah  ›  Kumpulan Doa  ›  Wirid

Ijazah Amalan Wirid Tahun Baru Lengkap Arab Latin dan Artinya

"Amalan Wirid Awal Tahun 2023 dari Habib Abdullah bin Abdul Qadir bil Faqih"

Amalan Wirid Awal Tahun 2023 dari Habib Abdullah bin Abdul Qadir bil Faqih, Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Amalan Wirid Awal Tahun 2023 dari Habib Abdullah bin Abdul Qadir bil Faqih

Berikut informasi mengenai amalan wirid menyambut tahun baru masehi, dalam hal ini tahun 2023.

Ijazah amalan ini bersumber dari Prof. Dr. Al-Habib Abdullah bin Abdul Qadir bil Faqih Malang.

Habib Abdullah bin Abdul Qadir merupakan sosok Waliyullah, kekasih Allah, yang berasal dari Malang.

Beliau telah hafal dua kitab hadis shahih, yakni Shahihul Bukhari dan Shahihul Muslim, sejak usia muda.

Lalu berlanjut menghafalkan kitab Sunan Abu Daud, Sunan Turmudzy, Musnad Syafi’iMusnad Imam Ahmad bin Hanbal, Muwatha’ karya Imam Malik, An-Nawadirul Ushul karya Imam Hakim At-Turmudzy, dan Al-Ma’ajim ats-Tsalats karya Abul Qasim At-Thabrany

Habib Abdul Qadir memberikan ijazah amalan yang bisa dibaca saat kita memasuki tahun baru 2023 nanti malam.

Sosok wali yang dimakamkan di Malang tersebut pernah berkata sebagaimana disarikan dari akun IG ala_NU:

Amalan Wirid Awal Tahun Baru dari Habib Abdullah bin Abdul Qadir bil Faqih

Barangsiapa yang membaca kalimat :

Ù„َا اِÙ„ٰÙ‡َ اِÙ„َّا الله (×Ù£)
محَÙ…َّدٌ رَسُÙˆْÙ„ُ الله صَÙ„َّÙ‰ الله عَÙ„َÙŠْÙ‡ِ ÙˆَسَÙ„َّÙ… (×Ù¡)

Laailaaha Illallooh (3x)
Muhammadur Rosuululloohi Shollalloohu 'Alaihi Wasallam (1x)
Tiada Tuhan selain Allah. Nabi Muhammad utusan Allah.

Pada malam tahun baru masehi pada jam 00:00 tepat (disaat semua orang sedang lalai/ghoflah), maka orang yang membaca kalimat tauhid tersebut mereka akan mendapatkan satu juta pahala dan satu juta derajat serta dihapus satu juta dosa kecil."

Alangkah baiknya setelah membaca itu lanjut Doa Tahun Baru semoga lancar dan dijauhkan dari keburukan. Wallahu a'lam.
KHASUN
Pengalaman adalah Guru Terbaik. Sebab itu, kita pasti bisa jika terbiasa. Bukan karena kita luar biasa. Setinggi apa belajar kita, tidahlah menjadi jaminan kepuasan jiwa, yang paling utama seberapa besar kita memberi manfaat kepada sesama.
Posting Komentar
Cari...
Menu
Tampilan
Bagikan
Additional JS