0S3d5zLbo07wzSes8mCOCYtdrGvF6lw61q5ubEAM
Bookmark
{{ date }}
{{ time }}
Sudah SHOLAT kah Anda?

Ilmu Basmalah dan Hizib Basmalah Lengkap Arab Latin dan Artinya

Hizib Bismillah Syekh Abdul Qodir Al-Jailani, Khasiat dan Manfaat
Hizib Bismillah Syekh Abdul Qodir Al-Jailani, Khasiat dan Manfaat

Ini merupakan berkah dari bismillah. Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk mengawali aktivitas dan ucapan dengan bismillah

Ilmu Basmallah & Hizib Basmallah ini adalah serangkaian do'a yang tidak bisa dipisahkan antara satu dengan yang lainnya.

Siapa sih yang tidak mengenal lafadz sebuah kalimat "Basmallah", jangankan yang beragamakan Islam, orang-orang yang non muslim sekalipun saya rasa sudah pada tau bahkan tidak menutup kemungkinan juga mereka hafal lafadz "Basmallah" tersebut.

"Basmallah" adalah ibarat pintu gerbang terbaik bagi umat Islam melebihi segala jenis pintu gerbang lainnya.

Bahkan ada sebagian riwayat yang menjelaskan, bahwasanya Allah SWT menciptakan langit dan bumi itu menggunakan Lafadz "Basmallah".

"Basmallah" adalah sebuah kalimat sederhana dengan makna mendasar dan memiliki kandungan makna serta rahasia yang mendalam, yang berkaitan tentang kehidupan dan semua ciptaan Allah SWT, yang berkaitan tentang makhluk hidup, langit dan bumi beserta isinya.

Bahkan Rasulullah SAW, menegaskan dalam sabdanya:
"Setiap perbuatan/ perkara yang tidak diawali dengan "Basmallah", maka amalan tersebut akan terputus (kurang) keberkahannya".

Dan bahkan, 113 surat dalam kitab suci Al-Qur'an itu semuanya diawali dengan lafadz "Basmallah".

Tidak ada panutan yang lebih baik melebihi kitab suci Al-Quran dan tidak ada seorang figur yang lebih mulia dan lebih dicintai Allah SWT melebihi Rasulullah SAW, jika Rasulullah SAW sendiri menegaskan sekaligus ada kalimat perintah dalam penegasannya tersebut untuk kita sebagai umatnya senantiasa mengucapkan lafadz "Basmallah" sebelum memulai perkara apapun dan Al-Qur'an sendiri telah membuktikannya pula, bahwasannya lafadz "Basmallah" itu selalu menjadi awal dari setiap surat didalam Al-Qur'an kecuali surat At-taubah.

Maka seharusnya dapat kita petik kesimpulan bersama, bahwasanya lafadz "Basmallah" itu adalah inti sari dari segala inti yang ada.

Bahkan dalam kalangan ilmu hikmah kejawen sekalipun, "Basmallah" itu dinamakan sebagai "segoroe ngelmu (lautannya ilmu)".

Rasanya berat sekali buat diri yang bodoh ini didalam menguraikan makna dari lafadz "Basmallah" tersebut, dan memang bukan tempatnya buat kami menguraikan semua rahasia dari lafadz "Basmallah" itu disini.

Saat ini kami hanya bermaksud untuk memberikan semangat kepada anda, supaya senantiasa mengamalkan aurod lafadz "Basmallah" disetiap harinya dan usahakan pula supaya disertai dengan mengamalkan Hizib Basmalah nya disetiap mengamalkan (wirid) aurod lafadz "Basmallah" tersebut, karena keduanya tidak bisa dipisahkan antara satu dengan yang lainnya dan Hizib Basmallah itu pun akan menjadi power tersendiri dalam memunculkan berbagai manfaat, keutamaan dan keberkahan dari lafadz "Basmallah" tersebut.

Sejak zaman dahulu hingga sampai kepada masa kita saat sekarang ini, sudah banyak sekali berbagai kalangan yang telah membuktikan besarnya manfaat dari Ilmu Basmallah dan Hizib Basmallah tersebut.

Bahkan tidak sedikit dikalangan para pencinta ilmu hikmah, lebih memprioritaskan amalan ini diatas segala amalan lainnya.

Karena ilmu ini bukan ilmu sembarangan, oleh karena itu kami berharap kepada anda untuk berhati-hati dalam memilih guru yang hendak mengijazahkannya, supaya apa yang akan anda lakukan itu hasilnya sempurna dan tidak sia-sia.

Karena dalam pengijazahan ilmu hikmah itu bukan hanya sebatas memberikan lafadz bacaannya semata kepada si murid, melainkan sang guru tersebut harus mampu pula menyambungkan (secara ghoib) silsilah keilmuan yang hendak di ijazahkan itu kepada pengarang atau pencipta ilmu itu sendiri.

Bacaan Hizib Basmalah

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Bismillahir Rohmaanir Rohim
(Memulai sesuatu) Dengan menyebut Asma Alloh yang memberi Rohmat sebesar-besarnya di dunia dan akhirat, yang memberi Rohmat yang sangat terperinci serta khusus di akhirat.
Hizib bismillah Syekh Abdul Qodir Al-Jailani adalah hizib inti yang diajarkan dan diamalkan pendiri Tarekat Qadiriyah ini. Mengapa? Karena ia adalah kalimat pertama yang dikenalkan Allah dalam Al-Qur’an. Inilah salah satu penjelasannya.

Basmalah (بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم) adalah salah satu wirid yang paling utama. Keagungan dan manfaat Basmalah pun sudah sangat masyhur di kalangan ulama, santri bahkan muslimin secara luas.

Ijazah Hizib Basmalah

Banyak ijazah zikir Basmallah yang diwariskan para ulama kepada kita yang kesemuanya diambil dari samudera hikmah sunnah Nabi Muhammad Saw.

Khasiat dan Manfaat Hizib Basmalah

  1. Syekh Ahmad Dairobi Al-Kabir dalam kitabnya Fathul Mulk al-Majid al-Mu'allaf li Naf'il 'Abid wa Qam'i Kulli Jabbarin 'Anid menjelaskan berbagai khasiat dan manfaat hizib bismillah.
  2. Dinukil dari kitab tersebut, menurut Syekah Al-Minawi dalam kitab Syarah al-Kabir 'ala Jami ash-Shaghir berkata, "Diriwayatkan bahwa ketika ayat basmalah yang mulia itu diturunkan, gunung-gunung bergetar karena keagungannya. Malaikat Zabaniah kemudian berkata, Barangsiapa membacanya, ia tidak akan masuk neraka."
  3. Diantara khasiat Hizib Bismillah adalah sebagaimana yang dikatakan sebagian ulama saleh berikut, "Barangsiapa menulis basmalah pada secarik kertas di awal hari bulan Muharam sebanyak 113 kali kemudian membawanya, ia tidak akan menjumpai sesuatu yang dia benci selama sisa hidupnya."

Khasiat lain hizib bismillah yakni:
  1. Barangsiapa membacanya ketika hendak tidur sebanyak 21 kali maka Allah Swt akan memberikan keamanan kepadanya pada malam itu dari setan, pencuri, mati mendadak, dan akan dilindungi dari setiap bahaya.
  2. Keselamatan dan kebahagiaan hidup mutlak (lahir dan batin)
  3. Keberkahan hidup dunia - akhirat
  4. Benteng/ perisai ghoib yang kokoh, sebagai perlindungan dari segala bentuk jenis kejahatan (nyata / ghoib)
  5. Dapat menjadikan anda lebih berwibawa dan berkarisma, sehingga akan membuat segan banyak orang (kawan/ lawan)
  6. Akan memunculkan energi pengasihan yang luar biasa, sehingga akan dapat membuat orang-orang disekeliling anda mengasihi dan menyayangi anda
  7. Dapat dijadikan sebagai do'a penyembuh berbagai jenis penyakit (medis/ non medis)
  8. Dapat mengembalikan serangan musuh (nyata / ghoib) yang berusaha menyerang anda
  9. Siapapun yang berniat dan berusaha untuk menghancurkan hidup anda, maka usahanya tersebut akan kembali mengenai dirinya sendiri
  10. Jika anda belum memiliki pasangan hidup (menikah), maka akan segera Allah SWT pertemukan dengan jodoh anda sendiri
  11. Jika anda sudah menikah, maka amalan ilmu ini dapat menjadikan rumah tangga anda rukun, harmonis dan tentunya penuh dengan keberkahan
  12. Jika anda telah lama menikah tetapi belum juga dikaruniai keturunan, maka Insya Allah atas ijin dan kuasa-Nya, istri anda akan hamil secepatnya
  13. Dapat digunakan untuk melancarkan proses persalinan (orang yang hendak melahirkan)
  14. Menjadikan bangsa ghoib (jin) hormat dan takut kepada anda
  15. Sebagai pembuka dan penderas rejeki
  16. Sebagai pendongkrak karir dalam bisnis dan usaha anda
  17. Sebagai pembuka pintu kekayaan
  18. Dapat mencerdaskan akal dan menguatkan hafalan pengamalnya
  19. Menjadikan semua hajat dan cita-cita anda mudah untuk tercapai
  20. Jika anda berprofesi sebagai pedagang, maka bisa juga digunakan untuk melariskan barang dagangan dan mengikat konsumen supaya tetap setia membeli kepada anda
  21. Jika anda berprofesi sebagai nelayan, maka ilmu ini bisa juga digunakan untuk mengundang/ mendatangkan ikan
  22. Dapat mendatangkan pembeli dan pelanggan baru
  23. Mendatangkan kebaikan dan menolak keburukan
  24. Dapat menjadikan anda memiliki berbagai kelebihan diatas manusia pada umumnya
  25. Dan masih banyak lagi berbagai manfaat dan keutamaan keutamaan lainnya, yang tidak dapat kami uraikan semuanya disini, tapi Insya Allah anda akan dapat merasakan sendiri berbagai keberkahan lainnya setelah anda menerima ijazah ilmunya.

Seorang ibu-ibu pengajian bercerita bahwa seorang Kiai sepuh di kampung kami dahulu memberi ijazah kepadanya untuk membaca wirid Basmalah. Setelah saya tanya berapa jumlahnya, ternyata sama persis dengan ijazah dari para ulama lainnya.

Misalnya dari sanad yang bermuara kepada Syekh Abdul Qodir Jaelani, Kiai kiai di banyak pesantren, hingga dari Sayid Muhammad bin Alwi Al-Maliki dan lain lain.

Syekh Abdul Qodir Al-Jailani berkata dalam Kitab Sholawat wal Awrad, Kitab ini berisi sholawat-sholawat di wirid wirid yang disusun oleh Syaikh Abdul Qadir Al-Jailani untuk dibaca setiap hari. Maka ada sholawat hari senin, wirid hari senin, sholawat hari selasa dan wirid hari selasa, demikian setiap hari ada sholawat dan wirid tersendiri.

Dalam kitab tersebut, pada bab kekhususan doa Basmalah beliau menulis :

“Jika engkau melazimkan (melanggengkan) hal ini (yakni wirid dan doa Basmalah) setiap malam, maka engkau akan  ditulis termasuk dalam dewan para kekasih Allah (diwanul awliya).”

Namamu akan termasuk dalam golongan orang yang beruntung dan berbahagia, dan doamu akan diijabah sepanjang usia. Tidak akan engkau keluar dari dunia ini (wafat), sehingga engkau terlebih dahulu akan diperlihatkan syurga. Engkau memakan buahnya dan meminum airnya.

Maka jagalah. Demi Allah, ini adalah perniagaan yang sangat menguntungkan. Ini telah dicoba oleh banyak orang dan terbukti kebenarannya.

Jika engkau tidak mampu bangun di sepertiga malam yang terakhir, maka lakukan wiridan dan do’anya antara sunnah qabliyah shubuh dan shalat shubuh (maksudnya setelah sunnah qabliyah shubuh, sebelum shalat shubuh).

Jika engkau tidak mampu pada waktu tersebut, maka lakukan wirid dan doanya setelah shalat shubuh. Jika engkau masih tidak mampu pada waktu itu maka lakukanlah sesuai kemampuanmu dan mintalah kelembutan Allah terhadap keadaanmu.”

Jadi dapat dikatakan, basmalah (بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم) ini adalah wiridan yang diijazahkan Kiyai dari pelosok kampung di nusantara sampai dengan ulama al hafidz al musnid ahli hadits dari Makkatul Mukarromah bahkan seorang yang sangat terkenal dengan sebutan Sulthanul Awliya (Raja nya para wali). Wirid basmalah dilakukan dari ulama kuno, sampai dengan ulama sekarang.

Hal ini jelas membuktikan perhatian para ulama-ush shalihin agar kita mendapat fadhilahnya yang tak terhingga dan agar kita tidak lepas dari kasih sayang (Rahman Rahimnya) Allah subhanahu wa ta’aalaa di mana pun kita berada. (sayang, kita umumnya tidak istiqamah mengamalkannya).

Keutamaan Bismillah

Ibnu Murduwiyah meriwayatkan dari Abu Sa‘id, Rasulullah bercerita bahwa Nabi Isa AS pernah diserahkan kepada seorang guru untuk belajar menulis. Gurunya mengatakan, “Tulislah.” “Apa yang harus kutulis?” kata Nabi Isa. “Bismillah,” kata gurunya. “Apa itu bismillah?” tanya Nabi Isa.

“Aku sendiri nggak tahu,” kata gurunya. Nabi Isa menjawab, “Ba-nya itu baha’ullah (keelokan Allah). Sin-nya sana’uhu (keagungan-Nya). Mim-nya mamlakatuhu (kekuasaan-Nya). Allah ilahul alihah (Tuhan para tuhan). Ar-rahman rahmanud dunya (pengasih dunia). Ar-rahim rahimul akhirah (pengasih akhirat).”

وقد روى ابن مَرْدُويه، من حديث يزيد بن خالد، عن سليمان بن بريدة، وفي رواية عن عبد الكريم أبي أمية، عن ابن بريدة، عن أبيه؛ أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: "أنزلت عليّ آية لم تنزل على نبي غير سليمان بن داود وغيري، وهي بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ".
“Ibnu Murduwiyah dari hadits Yazid bin Khalid, dari Sulaiman bin Buraidah, dalam sebuah riwayat Abdul Karim Abi Umayyah, dari ayahnya bahwa Rasulullah SAW, ‘Sebuah ayat diturunkan kepadaku, ayat yang tidak pernah diturunkan kepada seorang nabi selainku kecuali Sulaiman bin Dawud. Ayat itu berbunyi ‘bismillahir rahmanir rahim.” (Ibnu Murduwiyah dan HR At-Thabarani).

Dari Ashim, ia mendengar Abu Tamimah bercerita tentang boncengan Rasulullah. Ketika hewan yang dikendarai oleh nabi tergelincir, ia berkata, “Celaka setan.”

Rasulullah menegurnya, “Jangan bilang ‘celaka setan’, karena ia akan membesar (hingga sebesar rumah [HR Ahmad, Ibnu Murduwiyah, dan An-Nasa’i]) dan berkata, ‘Demi kekuatanku, aku akan gulingkan dia.’ Tetapi jika kau bilang, ‘Bismillah,’ maka setan akan mengecil hingga sebesar lalat,” (HR Ahmad).

فهذا من تأثير بركة بسم الله؛ ولهذا تستحب في أوّل كل عمل وقول
“Ini merupakan berkah dari bismillah. Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk mengawali aktivitas dan ucapan dengan bismillah." (Ibnu Katsir, At-Tafsirul Qur’anil Azhim, [Beirut, Darul Fikr: tanpa tahun], juz I).

Ibadah yang nampak sepele, namun mempunyai keistimewaan di dalamnya yaitu membaca basmalah (bismillahirrahmanirrahim). Hal ini berdasarkan perintah Allah dalam Al-Qur’an surat al-Muzammil ayat 08:
واذكر اسم ربك و تبتل اليه تبتيلا
Dan sebutlah nama Tuhanmu, dan beribadahlah kepada-Nya dengan sepenuh hati.

Dalam kitab Tafsir Jalalain dijelaskan bahwa maksud dari menyebut nama Tuhanmu adalah hendaknya mengatakan bismillahirrahmanirrahim ketika memulai membaca (Al-Qur’an). (lihat Jalaluddin al-Mahalli dan Al-Suyuthi, Tafsir Jalalain, Bairut, DKI, 2019, juz 2, hlm 352).

Cara Mengamalan Hizib bismillah Syekh Abdul Qodir Jaelani

Dalam kitab Minhajul Atqiya syarah Hidayatul Adzkiya ila Thariqil Awliya’ (hlm 11-12), Kiai Shaleh Darat beliau mengajarkan tata cara amalan Basmalah. Kiai Shaleh Darat adalah guru Hadratusy Syekh Hasyim Asy’ari, Kiai Ahmad Dahlan, RA Kartini dan lain lain.

Dalam kitab tersebut beliau menulis yang kurang lebih artinya:
“Berkata Sayidis Syaikh ‘Abdul Qadir Al-Jailani Al-Hasani : “Jika kalian ingin sampai pada derajat “Kekasih Allah atau Orang shalih”, maka bangunlah setiap sepertiga malam terakhir (yakni sekitar pukul 03 dini hari), kemudian bacalah “Bismillaahirrahmaanirrahiim” sebanyak hitungan jumlah hurufnya berdasarkan abjad (Abajadun)”. Kemudian bacalah sholawat Nabi sebanyak bilangan nama Muhammad, lalu berdo’alah kepada Allah Ta’ala, “Ya Allah, dengan hak Bismillahirrahmanirrahim jadikanlah hamba termasuk golongan hambaMu yang shalih.”

Berapakah hitungan huruf basmalah? Kiai Shaleh Darat dalam Kitab tersebut tidak menjelaskannya / memerincinya. Tapi jika kita menengok kebanyakan ijazah para ulama, maka yang dimaksud adalah 786 kali dengan perincian menurut Abajadun sebagai berikut :
Ba (2), Sin (60), Mim (40), Alif (1), Lam (30), Lam (30), Ha (5), Alif (1), Lam (30), Ro (200), Ha (8), Mim (40), Nun (50), Alif (1), Lam (30), Ro (200), Ha (8), Ya (10) dan Mim (40) = 786 kali.

Lalu berapakah hitungan nama Muhammad ? Kiai Shaleh Darat menjelaskan dalam kitab tersebut, yakni 132 kali. Jika kita melihat tabel Abajadun maka kita temukan : Mim (40), Ha (8), Mim (40), Mim (40) dan Dal (4) = 132 kali.

Terima kasih telah membaca artikel kami yang berjudul: Ilmu Basmalah dan Hizib Basmalah Lengkap Arab Latin dan Artinya, jangan lupa ikuti website kami dan silahkan bagikan artikel ini jika menurut Anda bermanfaat.

Posting Komentar

Posting Komentar

Cara Berkomentar bagi yang tidak memiliki blog:
1. Klik select profile --> pilih "Name/URL".
2. Isi nama Anda dan isi dengan alamat facebook Anda.
3. Klik "Lanjutkan".
4. Ketik komentar Anda.
5. Klik "Publish".
6. Centang "CAPTCHA" yang menyatakan bahwa Anda bukan robot.
7. Klik "Publish".